Ma'anil Huruf

2 Fungsi Huruf Sin (س) Dalam Bahasa Arab

Sin (س) merupakan salah satu tanda yang khusus masuk pada fi’il mudhore’ dan memiliki dua faedah yaitu pertama, sebagai huruf Istiqbal kedua, huruf Istimror.

2 Fungsi Huruf Sin Dalam Bahasa Arab

• Huruf Istiqbal

Yaitu berfaedah memurnikan zamannya fi’il mudhore’ yang dimasukinya hanya menunjukkan pada zaman istiqbal/mustaqbal (zaman akan datang).

Contoh:

سَأَكْتُبُ الرِّسَالَةَ 

“saya akan menulis surat”

سَأَذْهَبُ إِلَى الْمَكْتَبَةِ

“saya akan pergi ke perpustakaan”

Baca Juga: Kisah Cerita Kitab Karya Imam Sibaweh Yang Dibakar Oleh Istrinya

• Huruf Istimror

Yaitu huruf Sin ini menjadikan fi’il mudhore’ akan terjadi terus menerus walaupun hal itu telah terjadi dimasa lampau.

Contoh:

سَيَقُوْلُ السُّفَهَاءُ مِنَ النَّاسِ مَا وَلاَّهُمْ عَنْ قِبْلَتِهِمُ

“Orang-orang yang kurang akalnya diantara manusia akan berkata: apakah yang memalingkan mereka dari Qiblat”

Keterangan Penting

• Menurut pendapat sebagian ulama’ bahwa huruf Sin adalah huruf Tanfis dan juga dikatan sebagai huruf Tawsi’ yakni huruf sin tersebut berfungsi memindah fi’il mudhore’ dari zaman yang sempit (zaman hal) menjadi zaman yang lebih luas yaitu zaman istiqbal.
• Menurut ulama’ bashroh bahwasanya Sin itu dicetak dengan satu huruf, hal ini berbeda dengan pendapatnya ulama’ kuffah yang mengatakan bahwa Sin merupakan penggalan dari Saufa.

Refrensi

• Mu'jam al-Mufashol Fi al-I'rab Hal. 223

ـ س ـ

حرف تنفيس واستقبال لا يدخل إلّا على الفعل المضارع فيقلب حكمه من الزمن الحاضر إلى المستقبل ولذلك قيل بأنّه حرف توسيع أي يوسّع المعنى من المعنى الضيّق الحاليّ إلى معنى المستقبل، نحو : سأذهب إلى المكتبة

سأذهب: السين حرف تنفيس واستقبال مبنيّ على الفتح لا محلّ له من الإعراب. أذهب: فعل مضارع مرفوع بالضمّة الظاهرة. وفاعله ضمير مستتر فيه وجوبا تقديره : أنا

وقد تأتي السين أحيانا للاستمرار لا للاستقبال ، كما جاء في قوله تعالى : (سَيَقُولُ السُّفَهاءُ مِنَ النَّاسِ ما وَلَّاهُمْ عَنْ قِبْلَتِهِمُ الَّتِي كانُوا عَلَيْها)

ويمتنع دخول السين على المضارع المسبوق بهل لأنّ هل تنقل المضارع من الحاضر إلى المستقبل لذلك فإنّه يستغنى عن السّين فلا يجوز أن نقول : هل ستقابلني غدا؟